Cara Mencari Keyword Non-Kompetitif (Persaingan yang Rendah)
Mencari sebuah keyword dengan persaingan yang rendah memang sangat penting untuk suatu website jenis apapun, baik itu untuk blog, toko online, bisnis, dan lainnya, terutama untuk situs yang masih baru. Akan tetapi untuk menemukan niche dan keyword mirip ini menyerupai mencari sebuah jarum di tumpukan jerami.
Untuk mencari keyword yang non kompetitif ini sangat susah dan menyita banyak waktu apabila kita tidak mengerti caranya. Inilah beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk menerima sebuah keyword nonkompetitif atau sebuah keyword yang memiliki tingkat persaingan yang rendah di mesin pencari.
Pada beberapa dekade yang lalu, untuk dapat menemukan sebuah keyword dengan tingkat persaingan yang rendah tidak begitu sulit. Bahkan setelah dapat menemukan satu atau dua keyword dengan tingkat pencarian 1000 hingga 2000 perbulan maka kita bisa membuat satu blog yang dapat menghasilkan uang sekitar 10 samapai 15 dolar perharinya dalam kurun waktu kurang dari 3 bulan saja.
Namun sekarang sudah berbeda. Yang harus anda lakukan sekarang ialah membuat sebuah blog yang berisi suatu konten dalam banyak sekali keyword. Buatlah sebuah blog berskala besar yang di dalamnya telah mengandung banyak sekali kata kunci terkait. Hal ini dikarenakan Google menuntut sebuah blog semoga kaya dengan banyak sekali macam informasi.
Didalam artikel kali ini kita akan mencari satu niche yang cukup besar non-kompetitif dan membangun sebuah blog berdasarkan pada niche tersebut, kemudian setelah itu gres kita akan melaksanakan pencarian banyak keyword turunan dari niche tersebut. Kaprikornus disini ada dua hal yang dapat anda pelajari. Yaitu menemukan sebuah niche dan menemukan keyword non-kompetitif.
Pada ketika ini mungkin membuat sebuah blog berpenghasilan $ 10 perhari menjadi lebih sulit, akan tapi anda haru ingat bahwa membuat sebuah blog yang dapat menghasilakan $ 100 perhari akan menjadi lebih mudah aoabila dibandingkan dengan beberapa dekade yang lalu.
Niche yang Tepat Untuk AdSense
Apabila anda seorang affiliate marketer, maka sebuah keyword dan niche akan dapar mensugesti terhadap kemungkinan para pengunjung untuk membeli produk yang anda tawarkan. Akan tetapi untuk para publisher iklan, semua niche memiliki sebuah kesamaan. Memang tidak 100 % sama, akan tetapi sekarang perbedaan pada suatu niche sudah tidak terlalu signifikan lagi.
Sebuah iklan yang muncul di blog, sekarang hampir tidak ada kaitannya sama sekali dengan topik atau niche blog tersebut. Sejak pihakGoogle menerapkan interest based ads dan remarketing, sebuah iklan yang muncul di setiap komputer akan berbeda yang bergantung pada data minat atau interest dari para user yang telah dikumpulkan.
Oleh alasannya ialah itu biasanya setiap akun Google akan menerima sebuah iklan yang berbeda tergantung pada blog apa yang sering kita kunjungi. Apabila anda mengincar nilai CPC yang tinggi, lebih baik anda incar negaranya dari pada anda harus mengincar nichenya.
Mencari niche
Apabila anda ingin membuat sebuah blog gres tentu hal yang pertama dicari ialah sebuah niche apa yang akan diterapkan pada blog gres anda. Konsep dasar dari mencari sebuah niche yaitu dengan melaksanakan browsing banyak sekali hal sekaligus hingga anda dapat menemukan sebuah niche yang cukup menarik atau sebuah niche yang menurut anda pas.
Untuk mencari sebuah niche yang tepat, maka janganlah terikat dengan bahasa, walaupun anda membuat sebuah blog berbahasa Indonesia, anda dapat menggunakan sebuah media berbahasa Inggris untuk membantu anda menemukan niche yang anda cari. Berikut ini ialah beberapa sarana yang dapat anda gunakan untuk menemukan niche blog anda.
1. StumbleUpon
StumbleUpon ini merupakan sebuah situs dimana kita dapat menemukan banyak sekali situs secara acak yang berdasarkan pada kategorinya. StumbleUpon ini memang tidak terlalu populer, akan tetapi situs ini bisa kita gunakan untuk dapat menemukan sebuah inspirasi perihal niche apa yang pas untuk blog gres anda.
2. Amazon & eBay
Sebagai situs e-commerce, Amazon dan eBay ialah gudangnya niche untuk anda yang ingin membuat sebuah situs affiliate. Anda dapat menemukan niche yang cocok untuk blog anda dengan cara browsing banyak sekali produk yang dijual di Amazon dan eBay. Klik pada salah satu kategori yang tersedia di menu. Setelah itu periksa bab sidebar di sebelah kiri untuk masuk ke sebuah kategori yang lebih dalam.
3. Reddit
Situs yang ketika ini telah diblokir oleh pemerintah ini tidak hanya dapat digunakan untuk mencari sebuah hiburan, bersosialisasi, atau mempromosikan blog anda. Tapi juga dapat digunakan untuk mencari niche. Mungkin bagi anda yang belum pernah mengunjungi situs Reddit ini sebelumnya, mungkin anda akan merasa resah alasannya ialah belum ada situs yang sejenis di Indonesia.
Baca Juga :
4. TV, Buku, & Koran
Memang sebuah niche terbaik itu biasanya ditemukan dengan cara yang tidak sengaja ataupun alasannya ialah memang niche tersebut sudah menjadi keahlian kita. Kaprikornus jangan merasa frustasi apabila pada ketika anda dengan sengaja mencari sebuah niche tapi tidak menemukan satupun niche yang menarik.
Pada umumnya sebuah niche yang tidak kompetitif tidak memilaiki relasi dengan teknologi dan internet. Jadi, oleh alasannya ialah itu anda akan menemukan niche tersebut bukan di internet. Hindari menggunakan sebuah niche yang sudah terlalu umum kecuali apabila anda memang andal atau memiliki antusias pada niche tersebut.
Mencari Keyword
Setelah anda dapat menemukan sebuah niche yang cocok untuk anda, maka langkah berikutnya yaitu mencari keyword. Selain tool Google Keyword Planner, anda juga dapat menggunakan tool SEMRush dan LongTailPro yang dapat membantu anda untuk menerima sebuah keyword yang nonkompetitif.
Memang ool mirip SEMRush dan LongTailPro dapat memudahkan anda dalam proses keyword research, akan tetapi tool Google Keyword Planner saja sudah cukup apabila anda tidak ingin mengeluarkan biaya untuk menerima sebuah keyword yang cantik atau keyword nonkompetitif.
Tujuan dari melaksanakan keyword research disini yaitu untuk dapat menemukan sebuah keyword turunan dari niche anda yang bisa anda targetkan untuk blog anda, dan berapa besar potensi pencarian perbulannya dari keyword tersebut. Masukkanlah sebuah niche yang anda gunakan untuk blog anda, setelah itu akan keluar daftar keyword yang akan anda gunakan di blog anda nantinya.
Sebuah keyword yang cantik biasanya mempunyai volume pencarian yang cukup tinggi dan tingkat kompetisi yang tinggi juga. Kompetisi disini berarti banyak pemasang iklan AdWords, atau dengan kata lain keyword ini ialah sebuah keyword yang menguntungkan. Setelah anda simpulan melaksanakan tahap ini, maka tahap selanjutnya yaitu melaksanakan analisa terhadap tingkat persaingan.
Analisa tingkat kesulitan
Sebuah keyword yang memiliki volume tinggi dan tingkat persaingan iklan yang cukup tinggi belum tentu hal tersebut bagus, alasannya ialah bisa saja kompetisi di hasil pencarian dengan blog lain sangat tinggi. Untuk menganalisa tingkat kesulitan ini, lakukan sebuah pencarian di Google dengan menggunakan keyword yang sudah anda temukan.
Saya sarankan hindarilah persaingan dengan situs besar. Apabila dilihat dengan sekilas, sebuah keyword yang hasil pencariannya dipenuhi oleh situs besar mirip Amazon dan situs e-commerce lainnya biasanya akan sulit untuk dilangkahi.
Apabila di halaman satu hasil pencarian dipenuhi oleh situs ecommerce besar termasuk mirip Amazon dan eBay, maka anda harus menghindari keyword ini. Sangat sulit untuk dapat melangkahi situs besar dan keyword ini memang sudah diatur oleh Google untuk hanya menyampaikan situs jual-beli saja.
Namun sebaliknya, apabila ternyata pada halaman satu dan dua hasil pencarian dipenuhi dengan forum, situs Q&A, eHow, WikiHow, dan dipenuhi oleh blog kecil yang juga mengincar keyword tersebut, maka biasanya keyword ini tidak sulit.
Apabila pada hasil pencarian tidak menyampaikan salah satu hasil dari tips di atas dan apabila anda masih ragu, maka lakukanlah analisa lebih lanjut. Dengan menggunakan tool SEMRush, dan LongTailPro, atau tool lain yang sejenis, maka anda dapat mengetahui seberapa besar persaingan dengan hanya sekali klik. Apabila anda tidak menggunakan tool ini, maka berarti anda harus melaksanakan sebuah pencarian di Google untuk masing-masing keyword secara manual.
Setelah anda menganalisa tingkat persaingan dari suatu keyword, maka andalah yang akan menentukan apakah keyword ini ialah sebuah keyword yang mudah atau sulit. Apabila anda merasa bisa untuk membuat sebuah blog yang lebih baik dari pada pesaing anda, itu berarti keyword yang anda pilih termasuk keyword yang mudah.
Pada ketika anda sudah dapat menemukan sebuah niche yang cocok, maka setelah itu lakukan keyword research dan temukanlah sebuah keyword minimal lima keyword utama yang memiliki topik berbeda-beda, dan dari keyword utama ini anda harus bisa menemukan lagi keyword turunannya.
Post a Comment for "Cara Mencari Keyword Non-Kompetitif (Persaingan yang Rendah)"